Local Area Network (LAN)

Materi mengenai Local Area Network atau disingkat dengan LAN ini merupakan materi yang pernah diajarkan selama mata kuliah Jaringan Komunikasi di Jurusan Teknik Informatika UNPAS Bandung . Berikut merupakan penjelasan materi Local Area Network (LAN).

Pengertian Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN) merupakan sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di salam satu area tertentu yang tidak begitu luas , contohnya seperti di kantor maupun di gedung .


Local Area Network (LAN) merupakan sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di salam satu area tertentu yang tidak begitu luas , contohnya seperti di kantor maupun di gedung . Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN , yaitu Jaringan peer to peer dan jaringan Client-Server.

Pada jaringan peer to peer , setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server . Sedangkan pada jaringan Client-Server , hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation . Antara dua tiper jaringan tersebut masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan .

Local Area Network (LAN) tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software ,yaitu :
  1. Komponen Fisik . Seperti Personal Computer (PC) , Network Interface Card (NIC) , Kabel , Topologi Jaringan.
  2. Komponen Software . Seperti Sistem Operasi Jaringan , Network Adapter Driver , Protokol Jaringan.
Peer to Peer adalah sebuah aplikasi yang menangani resource dari user yang terkoneksi secara mandiri , artinya user dapat mengoneksikan dirinya sesuai dengan keinginannya , tidak terikat oleh struktur jaringan secara fisik
Jaringan Peer To Peer

Jaringan Peer to Peer

Peer to Peer adalah sebuah aplikasi yang menangani resource dari user yang terkoneksi secara mandiri , artinya user dapat mengoneksikan dirinya sesuai dengan keinginannya , tidak terikat oleh struktur jaringan secara fisik . Peer to Peer menjadi sebuah alternatif aplikasi untuk mencari resource tertentu yang tidak ada di website ataupun alternatif untuk berbeagi resource tanpa sebuah web server yang harganya masih tergolong mahal . Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut , maka server di jaringan peer to peer diistilahkan non-dedicated server , karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.


Keunggulan Peer to Peer

Keunggulan dari Jaringan Peer to Peer ini adalah :
  1. Antar Komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya . Seperti harddisk , drive , fax/modem , printer.
  2. Biaya operasional relatifr lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server , salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
  3. Kelangsungan kerja jaringan tidak bergantung pada satu server . sehingga bila salah satu komputer / peer mati atau rusak , jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Kelemahan Peer To Peer

Sedangkan Kelemahan dari Jaringan Peer to Peer ini adalah :
  1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit , karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada . Di jaringan client-server , komunikasi adalah antara server dengan workstation.
  2. Untuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server , karena setiap komputer /peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
  3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing - masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan , maka backup harus dilakukan oleh masing-masing fasilitas yang dimiliki.


Jaringan Client - Server

Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer - komputer lain didalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server .
Jaringan Client-Server

Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer - komputer lain didalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server . Server dijadikan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.


Keunggulan Jaringan Client - Server

Keunggulan pada jaringan Client - Server ini adalah :
  1. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation.
  2. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik , karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan , yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
  3. Sistem backup data lebih baik , karena pada jaringan client - server backup dilakukan terpusat di server , yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.

Kelemahan Jaringan Client - Server

Sedangkan kelemahan dari jaringan Client Server ini adalah :
  1. Biaya operasional relatif lebih mahal.
  2. Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan leih untuk ditugaskan sebagai server.
  3. Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server . Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

Sekian materi Local Area Network (LAN) yang diajarkan di Jurusan Teknik Informatika ini . Semoga Bermanfaat
Previous
Next Post »
Thanks for your comment